MEMORI DAN KLASIFIKASINYA
19.37
By
Adi Septiyawan
0
komentar
MEMORI DAN KLASIFIKASINYA
Memori adalah tempat penyimpanan data atau komponen
elektronik yang menyimpan perintah- perintah yang menunggu untuk di eksekusi
oleh prosesor,data yang diperlukan oleh insruksi (perintah) tersebut dan
hasil-hasil dari data yang diproses ( informasi ). Memori terdiri atas satu
chip atau beberapa papan sirkuit lainnya dalam prosesor.. Data yang diproses
oleh komputer, sebenarnya masih tersimpan didalam memori, dan dalam hal ini
komputer hanya membaca data dan kemudian memprosesnya. Setiap kali memori
penuh, maka data yang ada bisa dihapus sebagian ataupun seluruhnya untuk
diganti dengan data yang baru.
1.2
Klasifikasi Memori Berdasarkan Fungsi
1.2.1
Memori Sekunder
Memori Sekunder (Secondary storage) atau yang biasa
juga disebut external storage, adalah storage yang terpisah atau tidak
berhubungan langsung dengan Central Processing Unit (CPU). Memori sekunder
digunakan untuk menyimpan atau menampung data yang lebih besar dan permanen,
bisa juga dikatakan sebagai back-up dari memori utama. Data dalam memori
sekunder tidak dikontrol langsung oleh komputer, meskipun datanya berasal dari
memori utama. Kelemahan dari memori utama adalah tidak dapat menyimpan data
yang permanen dan kapasitas penyimpanannya terbatas, sehingga diciptakanlah
memori sekunder. Data pada memori sekunder adalah data yang sebelum dan sesudah
diproses oleh komputer.
Sarana
penyimpanan sekunder memiliki ciri-ciri umum sebagai berikut:
1.
Non volatile (tahan lama)
2.
Tidak berhubungan langsung dengan bus CPU
3.
Lambat
4.
Harganya murah
Sarana
penyimpanan sekunder memiliki fungsi-fungsi sebagai berikut:
1.
Menyimpan berkas secara permanen
2.
Menyimpan program yang belum dieksekusi prosesor
3.
Memori virtual
1.2.2
Memori Primer
Memori primer (juga disebut memori utama), digunakan
untuk akses langsung data oleh prosesor. Karena penyimpanan memori utama
menunjukkan kemampuan proses yang lebih cepat, sangat mahal dan karenanya tidak
sebagian besar digunakan untuk penyimpanan data. Kebanyakan sistem komputer di
seluruh dunia menggunakan memori utama hanya untuk proses bootstrapping dengan
tujuan tertentu, dan menggunakan perangkat memori sekunder untuk tujuan
penyimpanan data pribadi.
Memori
utama dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu :
1.
Random Access Memory (RAM)
RAM
komputer yang bertanggung jawab untuk menyimpan data secara sementara, sehingga
dapat segera diakses oleh prosesor sebagian dan bila diperlukan. Yang berarti
bahwa data akan terhapus begitu pasokan pada perangkat penyimpanan dimatikan.
RAM menyimpan data secara acak dan prosesor mengakses data ini secara acak dari
penyimpanan RAM. Informasi yang disimpan di dalam RAM biasanya diambil dari
hard disk komputer, dan termasuk data yang berhubungan dengan sistem operasi
dan aplikasi tertentu. Ketika sistem dimatikan, RAM kehilangan semua informasi
yang tersimpan. Data tetap tersimpan pada penyimpanan sekunder dan dapat
dipertahankan ketika sistem berjalan lagi. Beberapa komputer lama menggunakan
format delay-line untuk penyimpanan komputer. Sebagian besar komputer modern
menggunakan sirkuit RAM tertanam pada motherboard yang membaca data dalam
bursts.
Struktur
RAM dapat dibagi menjadi 4 bagian, yaitu:
Input
Area, digunakan untuk menampung input yang dimasukkan lewat alat input
Program
Area, digunakan untuk menyimpan semua instruksi-instruksi program yang akan
diproses.
Working
Area, digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah dan hasil dari
pengolahan.
Output
Area, digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan
ditampilkan ke alat output
Berdasarkan
bahan dasar pembuatan, RAM dikelompokkan dalam dua bagian utama, yaitu
Dynamic
RAM (DRAM)
Static
RAM (SRAM).
2.
Read Only Memory (ROM)
Tidak seperti RAM, ROM adalah bentuk penyimpanan
permanen. ROM tetap aktif terlepas dari apakah power supply dihidupkan atau
dimatikan. Meskipun demikian, ROM digunakan (dalam kasus yang jarang masih
digunakan) sebagai perangkat utama untuk kebanyakan komputer di era 80-an. Ini
karena perangkat ROM tidak memungkinkan data yang tersimpan di dalamnya dapat
dimodifikasi. Seperti yang ditunjukan oleh namanya, data tersebut hanya bisa
diakses dan dibaca oleh pengguna, tidak ditimpa, upgrade, atau dimodifikasi.
Hal ini membuat pilihan ideal sebagai perangkat bootable pada komputer tua,
juru program, dan portabel file OS operator. Program sistem yang tersimpan pada
perangkat ROM tidak bisa diubah dan karenanya, aman tinggal digunakan. Memori
ROM yang digunakan dalam komputer modern adalah pra-program oleh produsen
sirkuit dan tidak dapat diubah oleh pengguna. Alasan utama mengapa ROM tidak
secara luas digunakan dalam sistem komputer modern adalah karena biaya masking
dan kesalahan pengambilan. Proses ini sangat mahal, dan hampir tidak ada
manufaktur yang murah.
1.2.3
Memori Cache
Cache adalah memory berukuran kecil yang sifatnya
temporary (sementara). Walaupun ukuran filenya sangat kecil, namun keceptannya
sangat tinggi. Dalam terminologi hardware, istilah ini biasanya merujuk pada
memory berkecepatan tinggi yang menjembatani aliran data antara processor
dengan memory utama (RAM) yang biasanya memiliki kecepatan jauh lebih rendah. Fungsi
dari Cache Memory adalah sebagai tempat menyimpan data sementara atau intruksi
yang diperlukan oleh processor. Secara gampangnya, cache berfungsi untuk
mempercepat akses data pada komputer karena cache menyimpan data atau informasi
yang telah di akses oleh suatu buffer, sehingga meringankan kerja processor.
Jadi Bisa disimpulkan fungsi cache memory yaitu:
Mempercepat
Akses data pada komputer
Meringankan
kerja prosessor
Menjembatani
perbedaan kecepatan antara cpu dan memory utama.
Mempercepat
kinerja memory.
1.2.4
Memori Virtual
Virtual Memori adalah suatu sistem yang digunakan
oleh sistem operasi untuk menggunakan sebagian dari memori sekunder (Harddisk).
Seolah-olah sistem tersebut menggunakan memori internal / primary (RAM) fisik
yang terpasang pada sebuah sistem komputer. Cara kerja sistem ini beroperasi
dengan cara memindahkan beberapa kode yang tidak dibutuhkan ke sebuah berkas
pada Hard Drive yang biasa disebut dengan Page File. Proses pemakaian virtual
memori pada windows umumnya dapat dilihat di Task Manager.
Beberapa
keuntungan penggunaan memori virtual adalah sebagai berikut:
Berkurangnya
proses I/O yang dibutuhkan (lalu lintas I/O menjadi rendah). Misalnya untuk
program butuh membaca dari disk dan memasukkan dalam memory setiap kali
diakses.
Ruang
menjadi lebih leluasa karena berkurangnya memori fisik yang digunakan. Contoh,
untuk program 10 MB tidak seluruh bagian dimasukkan dalam memori fisik.
Pesan-pesan error hanya dimasukkan jika terjadi error.
Meningkatnya
respon, karena menurunnya beban I/O dan memori.
Bertambahnya
jumlah pengguna yang dapat dilayani. Ruang memori yang masih tersedia luas
memungkinkan komputer untuk menerima lebih banyak permintaan dari pengguna.
1.3
Klasifikasi Memori Berdasarkan Teknologi
1.3.1
Memori Magnetic Bublole
1.3.2
Memori Semikonduktor
Memori semikonduktor adalah memori komputer yang
terbuat dari bahan semikonduktor, perangkat penyimpanan data elektronik ini
biasanya diimplementasikan ke sebuah semikonduktor berbasis sirkuit terpadu
(IC). Berdasarakan kemampuannya dalam menahan data saat tidak ada teganggan,
memori semikonduktor dibedakan menjadi non-volatile dan volatile. Non-volatile
sendiri adalah kemampuan memori semikonduktor untuk menyimpan data dalam
perangkat bahkan saat komputer sudah tidak dialiri daya atau dengan kata lain
komputer sudah dalam keadaan mati. Sedangkan volatile adalah ketidakmampuan
memori menahan data atau dengan kata lain data akan hilang ketika komputer
dimatikan.
Kelebihan
Dan Kekurangan Memori Semikonduktor :
Kelebihan
:
Dapat
menyimpan data dengan mudah dan praktis
Membuat
penyimpanan data tidak memerlukan banyak tempat.
Memori
seperti flashdisk mudah dibawa kemana-mana.
Ukuran
memori yang kecil dapat menampung data yang sangat besar sesuai kapasitas
memori.
Bentuk,
jenis, kapasitas dan ukuran beragam sesuai yang kita butuhkan.
Kekurangan
:
Harga
memori terlalu mahal menurut golongan masyarakat menengah kebawah.
Memori
digunakan hanya oleh golongan tertentu saja. Kurangnya sosialisasi penggunaan
memori sehingga sulit untuk digunakan oleh orang awam.
Data
dapat hilang bila memori rusak atau terkena virus dan sebagainya.
1.3.3
Memori Core
Magnetic Core adalah Suatu bentuk media penyimpan
magnetik yang terdiri dari inti-inti magnetik. penyimpanan magnetik menggunakan
pola yang berbeda magnetisasi pada permukaan magnetis dilapisi untuk menyimpan
informasi. penyimpanan magnetik adalah non-volatile. Informasi yang diakses
menggunakan satu atau lebih membaca / menulis kepala yang mungkin berisi
transduser satu atau lebih rekaman. A baca / tulis hanya mencakup kepala bagian
permukaan sehingga kepala atau menengah atau keduanya harus dipindahkan relatif
terhadap yang lain untuk akses data. Pada komputer modern penyimpanan, magnet
akan mengambil bentuk ini: Magnetic disk, Floppy disk, digunakan untuk
penyimpanan off-line, Hard disk drive, digunakan untuk penyimpanan sekunder. Magnetic
tape penyimpanan data, digunakan untuk tersier dan penyimpanan off-line. Pada
awal penyimpanan komputer, magnet juga digunakan untuk penyimpanan primer dalam
bentuk drum magnetik, atau memori inti, memori inti tali, memori film tipis,
twistor memori atau memori gelembung. Juga tidak seperti hari ini, magnetic
tape sering digunakan untuk penyimpanan sekunder.
1.3.4
Memori Optic
Optical memory atau optical disk merupakan perangkat
keras penyimpan data yang terbuat dari bahan-bahan optik, seperti dari resin
(polycarbonate) dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti alumunium.
Contoh : CD dan DVD.
Teknologi
optik yang digunakan adalah penggunaan laser untuk menulis dan mengambil data.
Jenis-jenis
Optical Memory :
Laser Disk (LD) atau cakram laser
CD
(CompactDisk)
CD-ROM
(Compact Disk Read Only Memory)
CD-RW
(Compact Disk ReWritable)
CD-R
(CompactDisc-Recordable)
Foto
CD
CD
teks
DVD
DVD-RW
DVD+RW
DVD-RAM
(DVD-Random Access Memory)
Blue-ray
disk
BD-R
dan BD-RE(Blu-ray Disc Recordable)
UniversalMediaDisk
1.4
Klasifikasi Memori Berdasarkan Akses
1.4.1
Memori Akses Acak
Memori yang membolehkan pengaksesan ke suatu lokasi
tanpa ada keterkaitan dengan posisi fisik dan tidak bergantung pada lokasi
lain.Dengan kata lain,waktu akses sama untuk semua lokasi. Contoh : RAM dan ROM
1.4.2
Memori Akses Urut
Pembacaan suatu lokasi dilakukan secara berurut dimana
setelah operasi baca atau tulis dilakukan, baca/tulis diletakkan didepan lokasi
berikutnya. Karena itu waktu akses akan berbeda setaip lokasi. Contoh : pita
magnetik dan pita kertas
1.4.3
Memori Semi Acak
Pemilihan lokasi yang akan diakses menggunakan dua
langkah: satu akses acak dan lainnya akses urut. Contohnya: memori magnetik
(floppy disk dan hard disk)
Flooppy
disk
Floppy disk yaitu sebuah perangkat tempat
penyimpanan sebuah data atau pun file portable yang pada tahun 1990-an. Akan
tetapi sekarang sudah popular di karenakan dapat mengangkut sebuah file dari
computer satu dengan computer yang lainnya. Dan dengan adanya kata lain floppy
disk itu merupakan sebuah kata alat yang membantu bagi pengguna computer yang
dapat untuk menyimpan sebuah data atau file yang sangat penting
-
Fungsi floppy disk
Floppy disk itu berfungsi sebagai penyimpanan data
dengan memori yang terbatas yang hanya dapat menampung dengan 1.44MB saja. Dan
juga data yang telah di simpan itu dapat di akses ke computer lainnya. Yang
tujuannya untuk mengangkut sebuah data yang ada di dalam nya floppy disk kemudian
dapat di akses ke isinya.
Hardisk
Hardisk yaitu salah satu komponen perangkat keras
(hardware) pendukung komputer atau laptop yang menyediakan ruang untuk
menyimpan data atau output dari proses data yang dilakukan oleh komputer dan
manusia. hardisk biasanya berbentuk kotak dan di dalamnya terdapat piringan
tempat data – data tersimpan, hardisk bersifat menyimpan data secara paten
walaupun komputer atau laptop anda matikan data – data yang ada dalam hardisk
akan tetap ada, kecuali anda menghapusnya secara manual atau hardisk terkena
virus.
-
Fungsi Hardisk
Fungsi Hardisk adalah untuk menyimpan data secara
permanen ke dalam sector – sector yang terdapat pada disk yang telah tersedia
di dalam nya untuk di read atau write, lain hal nya dengan ram yang fungsinya
hanya untuk menyipan data secara sementara. oleh karena itu peranan hardisk
sangat lah vital karena apa gunanya komputer jika tidak bisa menyimpan data
yang telah diproses.
0 komentar: